Versi Teks Naruto Shippuden Ch.644

Versi Teks Naruto Ch.644 - Tahu

--- Versi Teks Naruto Chapter 644 ---

Sebelumnya di Naruto Chapter 643, Obito berhasil bangkit kembali walaupun dirinya tekah mengetahui bahwa kelemahannya adalah pada Senjutsu. Sementara Naruto yang tetap bersemangat dan memerintahkan Minato untuk meggabungkan tinju yang selanjutnya terjadi percakapan Kyuubi Yin Minato dan Kyuubi Yang Naruto. Lalu apa yang selanjutnya terjadi ??

Mengadukan Tinju pertama Anak dan Ayah

Setelah Minato dan Naruto beradu adu tinju akhirnya chakra Yin dan Yang Kyuubi menyatu “Sriiinnngg…”. Dalam keadaan bertinju ke dua Kyuubi saling bercakapan “Aku mengerti, dengan chakramu kita akan selamat” ucap Yang Kyuubi. “Yah, kita inikan satu, selain itu mereka adalah ayah dan anak” Balas Yin Kyuubi yang melihat Minato dan Naruto sedangbertinju tangan.

Disisi lain Shikamaru terus berpikir akan bunga Raflesia yang mengeluarkan 4 Juubidama

“Ia berencana memusnahkan menggunakan kemampuannya lalu memanfaatkan penghalang agar kita semua mati didalamnya..” Batin Shikamaru. “Apa yang akan kita lakukan ??” Ucap shinobi Konoha. “Jika dilihat dari bentuk penghalangnya setidaknya itu adalah penghalang milik salah satu Hokage yang mencegah masuknya serangan Bijuudama” Batin Shikamaru kembali

“Kami tidak punya cara itu untuk menghancurkan penghalang seperti itu, apakah ini berarti…???” Ucap Shikamaru. “Siaalll.. aku tidak dapat berpikir ayah” Pikir Shikamaru buntu

Sementara disisi lain Sasuke terus mengamati pergerakan Naruto yang sedang adu tinju dengan ayahnya “Apa yang akan kita lakukan sekarang Naruto??” Tanya Sasuke. “Untuk sekarang biarkan aku berkonsentrasi..” Balas Naruto tenang.

“…” Minato hanya terdiam mendengar ucapan Naruto

Dalam kediamannya Minato, sejenak berpikir disaat ia bertinju dengan Naruto “Aku dan Kurama akan datang strategi kita, bila itu cukup tolong laksanakanlah” Ucap Naruto dalam ingatan Minato. “Apakah kau sudah bertemu dengannya Kushina..?? Naruto Kita telah benar-benar dewasa.. Maafkan aku Naruto” Ucap Minato yang hampir menangis sembari mengingat Naruto kecil yang dipeluk Kushina.

“Aku hanya bisa membayangkan kesulitan yang kamu bebani …!!” Ucap Minato dalam hati. “Kesulitan itu aku alami akan datang dihari nanti Ayah..” Ucap Naruto yang mengetahui batin Minato.

“!!??...” Para shinobi kaget karena tubuh mereka telah diselimut oleh Chakra Kyuubi kembali.

“I…Ini Naruto-kun” Ucap Lee semangat. “!!” Guy tampak kaget juga. “Chakra ini tidak hilang sepenuhya hilang, ketika aku menyembuhkan banyak orang seharusnya chakraku telah habis terpakai…” Ucap Sakura kagum

“Aku sekarang lebih besar dan tambah kuat..” Chouji terkagum. Sementara di scene lain terlihat Juugo sedang berlari “Aku tahu, kau merasa semangat.. Kyuubi Putih dan Hitam” Ucap Bee “Itu tidak hanya Kyuubi..” balas Hachibi. “Jadi dia berbagi chakranya dengan shinboi?? Jumlah yang sangat besar dibanding diriku” Ucap Hashirama. “Tidak, sepertinya mereka berbagi chakra Kyuubi juga” Batin Hashirama. “Juugo .. Sasuke keadaan semakin gawat, gunakan kuchiyosemu untuk pergi dari sini” Juugo memerintah Sasuke. “Itu rencanaku, aku akan membawamu dan Naruto” Balas Sasuke

“Kebetulan aku belum memberikan chakraku pada kalian, mendekatlah pada ku.. aku akan memberikan chakraku kekalian !!” Ucap Naruto kepada Sasuke dan Juugo. “Bisakah kita mengatasinya segera??”Tanya Sasuke. “Cepat dan kemarilah segera !!” Perintah Naruto kembali.

Keadaan yang samar-samar terlihat Rinnegan Obito dengan ganas “Sesuatu yang menyedihkan itu tidak akan mampu mengalahkan ke empat Juubidama secara bersamaan” Ucap Obito

Dalam keadaan yang menggembirakan pohon berisi Juubidama telah ditembakkan dan diarahkan ke 4 tempat

“!!??” Hashirama, Madara, Naruto, Minato serta Shinobi lainnya terkaget. “Ruuuuubbbllleeeeeeeeee…” Juubidama telah diledakan sementara pohon Juubidama telah layu dan terlihat Obito yang terlihat baik-baik saja tetapi semua Shinobi hilang begitu saja.

“Apa yang sebenarnya terjadi?? Kita selamat dengan chakra ini lagi. ” Ucap Chouji bingung. “Tidak, coba perhatikan..” Jawab Shikamaru. “Chouji lihatlah kesana.. kita berdiri diluar penghalang itu” Ino menunjukkan sesuatu pada Chouji.

“Sepertinya ini Shunshin no Jutsu??” Ucap Shino. “Naruto sialan !! Naruto dapat melakukan Shunshin no Jutsu juga..” gerutu Kiba. “Ini bukan chakra Naruto-kun..” Sahut Hinata.

“Yahh.. sepertinya Yondaime telah meindahkan kita semua menggunakan Hirashin no Jutsu..” Ucap Hachibi gembira. “Yondaime.. dengan hal ini kau telah menyelamatkan seluruh Shinobi dengan kedua kalinya” Puji Tobirama alias Niidaime Hokage. “Hahaha,, Ini masih kecil dibanding dengan kesalahanku dulu, masih banyak yang harus kita perbaiki” Jawab Minato. Disisi lain Naruto hanya tersenyum

“Apa yang kau lakukan??” Tanya Juugo pada Naruto. “!!!” Naruto hanya diam tersenyum. “Ayahku membawa kalian semua keluar dari penghalang” Akhirnya Naruto menjawab.

“Menggunakan jutsu itu ya?? Lalu bagaimana dengan??” Ucap Sasuke mengingat perkataan Minato. “Sebelun itu terjadi, aku dan Kurama telah membagikan chakraku kepada semuanya. Lalu chakra Kyuubiku dan chakra Kyuubi ayahku saling berbagi” jawab Naruto. “Yah seperti terhubung..” sambung Minato. “Yah seperti itu, jadi terhubung dan tersambung, intinya kami dapat terhubung atas chakra Kurama, Aku dan Ayahku” jawab dan sambung Naruto kembali.

“Prinsipnya sama dengan Kage Bunshin, meskipun chakramu kembali selama kau meninggalkan sebagian chakramu, tubuhmu akan beresonansi maka chakra yang terhubung akan terisonansi, singkatnya Naruto membiarkan chakranya terhubung dengan Yondaime, dan tidak secara langsung terhubung kepada Shinobi lain juga.. apa aku salah Naruto??” Analisis Tobirama. “Ehh jadi seperti itu cara kerjanya ?? Lupakan saja” Konyol Naruto. “Grrrrr…..” gerutu Tobirama.

“Woww, Niidame paham sekali tentang Kage Bunshinku ??” ledek Naruto. “Jutsu itu milikku akulah yang menciptakannya..”gerutu Tobirama kembali. “….” Minato hanya tersenyum melihat Naruto dan Tobirama saling bercanda.

Scene beralih pada alam bawah sadar Naruto dan Minato.

“Oke, sepertinya kita telah berhasil dengan Kyuubi tetapi bukan dengan kekuatan Kurama, tidak ada yang tidak bisa kita lakukan” Ucap Minato. “Baiklah ayo kita berempat..” Ucap Naruto dengan semangat. “Berempat !!.. kalian manusia memperlakukan kami sederajat, bocah ini pasti telah melalui didikan yang keras” ucap Kyuubi sewot.

“Naruto…??” Panggil Minato. “hemm..” jawab Naruto. “Aku ingin berbicara denganmu lebih lama..” ucap Minato. “Ya ampun tak perlu buang buang waktu untuk berbicara, kita sudah mendapatkannya dengan tatapan..” tanggap dan jawab Naruto dengan senyum. “Lagi pula aku telah memiliki kesempatan untuk berbicara dengan chakra Ibu..” Sambung Naruto kembali.

Setelah mendegar ucapan Naruto, Minato teringat akan detik-detik kematiannya bersama Kushina. “Lagi, Lagi, Lebih banyak lagi aku ingin berbicara banyak denganmu, untuk lebih banyak menjadi bagian dari hidupmu dan aku sangat sangat mencintaimu” Ucap Kushina menangis dalam ingatan Minato.

“Maafkan aku, semua ini memang salahku..” ucap Minato dalam ingatannya “Tidak usah meminta maaf..” sambung Kushina.

“Naruto, Ayah ingin memberitahumu kau…….” Ucap putus Minato “Kau sangat hebat seperti Ibumu, aku sudah tahu itu semua dan segalanya yang kalian ingin sampaikan pada ku” Sambung Naruto dengan gembira. Dan akhirnya Minato meneteskan air mata dan perasaanpun tersampaikan dan terhubung

--- Bersambung ke Naruto Chapter 645 ---

Sumber : ( Facebook )
- Dunia Naruto Indonesia
- Anime Naruto Shippuden Indonesia

Baca Selengkapnya »»  

Shimura Clan

Clan Shimura (志村一族, Shimura Ichizoku) adalah klan ninja dari Konohagakure.

[ Profil Clan ]

|+| Muncul di : Manga, Anime, dan Game

|+| Affiliasi : Konohagakure

|+| Anggota Yang Diketahui : Danzo Shimura

[ Sejarah ]

Klan Shimura merupakan salah satu klan yang ada sejak pertama pembentukan Desa Konohagakure, selain Senju, Uchiha, dan Sarutobi . Tidak banyak yang diketahui tentang klan yang satu ini. Anggota klan shimura yang diketahui sekarang hanya Danzo, ayah dan kakek Danzo tercatat meninggal dalam perang . klan ini juga terkenal baik, Madara Uchiha terkejut setelah mendengar bahwa klan ini bergabung dengan desa yang baru terbentuk, yaitu Konohagakure.
.
.

.

Sumber : http://naruto.wikia.com/wiki/Shimura_Clan
Translated By : Admin

Notes : Maaf, Lambang / Logo Pasti Clan Shimura Tidak Saya Temukan, Jadi Saya Taruh Picture TEXT SHIMURA CLAN Disini . Bagi Yang Mau Coppas Silahkan Sertakan SUMBER Karena Ini Original Translate Dari Admin

Baca Selengkapnya »»  

Versi Teks Naruto Shippuden Chapter 643

Versi Teks Naruto Shippuden Ch.643


CHAPTER 643 : DUA TINJU YG BERSAMAAN

Sama seperti Naruto, Minato juga memiliki Kyuubi di dalam dirinya. Dan saat ini, di alam bawah sadar Minato, Kyuubi yang satunya berbicara padanya. "Apa kau berniat untuk membiarkan putramu menangani kekacauan ini?? Hanya karena kau mengunci setengah diriku di dalam tubuhnya.. kau percaya kalau aku akan menyatukan tangan dengan setengah diriku yang lainnya, kan?"

"Kyuubi.."

"Kematian Kushina bukanlah kesalahanmu.." ucap Kyuubi. "Putramu menjadi jinchuuriki juga bukan merupakan kesalahanmu.. dan tak perlu menyalahkan dirimu sendiri atas apa yang telah terjadi.." lanjutnya.

"Putramu akan mengubah ini semua.." ucap Kyuubi lagi. "Dia bukan lagi bayi kecil seperti waktu itu." lanjutnya. "Tidak lama lagi.."

Naruto Chapter 643 - Menggabungkan Tinju

Di alam bawah sadar Naruto, Kyuubi dalam dirinya juga berbicara padanya. "Naruto, ada sesuatu yang harus kukatakan padamu, dengarkanlah!!" Naruto kaget dan kemudian menghadap ke arah Kyuubi.

Di luar, Minato tampak sedang terdiam, sementara Naruto masih bersama dengan Tobirama, melihat ke arah Obito yang berhasil mereka jatuhkan. Obito rebah, punggungnya retak akibat serangan senjutsu Naruto tadi.

"Seperti dugaanku!!" Naruto tahu kalau serangannya kali ini akan berhasil. Namun tentu saja, meskipun mempan itu masih belum cukup untuk mengalahkan Obito.

Obito secara perlahan mulai berdiri kembali. "Jadi jinchuuriki Jyuubi memiliki kelemahan seperti ini juga ya.." ucapnya. "Setelah tekniknya masuk ke dalam tubuh Jyuubi seperti itu, tak mungkin untuk menangkisnya.." pikir Obito, dan secara perlahan tampak tubuhnya mulai pulih.

"Teknik senjutsu benar-bena efektif!!" ucap Naruto.

"Jurus yang didasari oleh teknik sage ya.." ucap Sasuke.

"Senjutsu adalah teknik yang menggunakan energi alam.." jelas Naruto. "Setelah kupikir-pikir, saat aku merasakan kekuatan Jyuubi, semua yang bisa kurasakan adalah kekuatan alam.." lanjutnya.

"Hanya energi alam yang bisa melawan energi alam.. begitu ya.." ucap Sasuke. "Yah, meski aku tak mengerti sepenuhnya dengan apa yang kau bicarakan, tapi.."

"Mempelajari senjutsu itu benar-benar hebat!!" Naruto bersemangat. "Baiklah, aku akan menggunakan kumite katak untuk berhadapan dengan lelaki ini!!" ucapnya.

"Tiba-tiba saja dia bisa bekerja sama dengan teknik Hiraishinku, dan bahkan menguasai Senjutsu.." Tobirama melihat ke arah Naruto sambil tersenyum. "Benar-benar seperti saat kakak dan aku bertarung bersama.." ucapnya dalam hati.

Namun tetap saja, ini barulah awal. Obito telah berdiri kembalo, dan kini dari duri di belakang tubuhnya tiba-tiba saja muncul api. Tampaknya, Obito tak akan membiarkan dirinya diserang seperti tadi lagi.

"Meski tekniknya efektif, setelah menyembuhkan diri ia akan menjadi bahaya kembali." ucap Tobirama. "Kalau aku kembali berteleportasi ke belakangya, dia pasti akan langsung membunuhku.." pikirnya.

Di sisi Obito, setelah memunculkan api di punggungnya, ia kemudian menempelkan kedua tangannya di tanah, dan bersiap untuk melancarkan suatu jutsu. "Inilah saatnya untuk memulai persiapan Mata Bulan, waktunya untuk menyapu semua penghalang dari jalanku!!"

Whusss!! dari tanah tiba-tiba terbentuk suatu patung raksasa berbentuk bunga dengan beberapa kelopak. Orang-orang kaget, sementara Obito terus lanjut dengan tekniknya. "Dunia ini tak lagi punya nilai yang berarti di dalamnya.. dunia ini telah lama mati!!"

Dari ujung kelopak-kelopak bunga raksasa itu, muncul bola raksasa, bijuudama, tak jauh dari yang sebelumnya sempat dilesatkan dari tubuh Jyuubi. Bedanya, kali ini tak hanya satu melainkan empat, dari berbagai sisi.

Para pasukan shinobi kaget. "Ini buruk!!" ucap salah seorang dari mereka. "Empat!? apa ia berencana untuk menghabisi kita semua dalam satu serangan!??"

"Meskipun kita semua menggunakan elemen tanah dan menciptakan dinding pertahanan, itu pasti sudah terlambat.." ucap Akatsuchi.

"Apa yang harus kami lakukan!??" Shikamaru memutar otaknya. "Fokuslah.. fokus.." ucapnya dalam hati sambil terus berpikir.

Di sisi Naruto dan yang lainnya, mereka juga tak tahu harus berbuat apa. "Meskipun bisa menggunakan Hiraishin untuk memindahkannya, paling banyak hanya satu serangan yang bisa dipindahkan.." ucap hokage kedua. "Hokage keempat dan aku masing-masing hanya bisa memindahkannya satu!! Tak ada yang bisa kami perbuat dengan dua sisanya, kakak!!" teriak Tobirama ke Hashirama, yang masih berhadapan dengan Madara.

Hashirama berdiri di atas mahluk panggilannya, sementara Madara di atas Susano'o miliknya. "Madara, bisakah kau menunggu sebentar!? temanmu ini akan.."

"Kita berdua hanyalah mayat yang bangkit karena Edo Tensei!! kau tak perlu mengkhawatirkan banyak hal!!" teriak Madara.

Di tengah pasukan, muncul sebuah bunshin yang merupakan bunshin Hashirama. "Semuanya, jangan hilang harapan!! aku masih ada di sini!!" ucapnya. "Yang harus kita lakukan sekarang hanyalah mengubah arah serang bijuudamanya!! para Hokage, pikirkan cara untuk mendorongnya ke laut!!"

"Kalian semua buatlah tembok tanah, sementara aku akan menggunakan teknik kayu untuk menarik mereka menuju laut!!" teriak Hashirama lagi.

"Hmph, jangan pikir kalian bisa melakukannya!!" Obito dari telapak tangannya menembakkan batang-batang yang dilapisi oleh api. Batangan-batangan itu ditembak menyebar ke arah enam penjuru.

"!??" Naruto dan yang lainnya kaget, sementara batangan-batangan yang dilapisi kekuatan itu telah menancap di tanah, dan lalu membentuk semacam tabir segi enam. Sama seperti kubah segel yang waktu itu para hokage ciptakan, hanya saja kali ini sisinya ada enam. Akibatnya, para ninja yang ada di dalam terjebak.

"I-ini adalah akhir.." ucap salah seorang shinobi.

"Kalau begini jadinya.. kami akan.."

"Jadi kau ingin menjebak semuanya agar kami tak bisa mengalihkan bijuudamanya, ya?" ucap Hashirama.

"Inilah waktunya untuk menyapu habis kalian semua.." ucap Obito, yang tubuhnya kini dilapisi oleh kekuatan hitam. Tampaknya Obito hendak membuat perlindungan.

"Kalau begitu, satu-satunya cara hanyalah menggunakan Hiraishin untuk memindahkan bijuudamanya keluar kubah ini.." ucap hokage kedua. "Hokage keempat, bisakah kau memindahkan dua bijuudama itu??"

"Aku hanya bisa memindahkan satu.." ucap Minato. "Tapi.. ada jalan lain.." lanjutnya. "Dan caranya adalah.."

Obito seolah mengetahui rencana mereka. "Apa kau ingin memindahkan pohonku langsung?? kalian pikir aku akan membiarkan kalian berbuat semudah itu??" ucapnya. "Kalian tak akan bisa menyelamatkan siapapun!!"

"Ayah, aku punya ide, tapi aku tak tahu apakah ini akan berhasil.." ucap Naruto. Minato bertanya-tanya. Lalu, Naruto meminta, "Ayo ulurkan tangan ayah!!" Naruto mengulurkan kepalan tangannya. Kemudian, Minato menurut, tinju mereka bersentuhan.

Ternyata, hal itu mampu menghubungkan Kyuubi yang ada di dalam tubuh Naruto dengan yang ada di dalam tubuh Minato. "Hei, bagaimana kabarmu, setengah diriku yang lain? kelihatannya tidak buruk??" ucap Kyuubi Naruto. "Bisakah kau memberiku bagian chakramu??"

"Meminta diriku sendiri bantuan.. rasanya aneh sekali.." ucap Kyuubi dalam diri Minato.

"Naruto.. lelaki itu tak bisa menyelesaikan apapun.." ucap Obito, di mana yang dimaksud dengan lelaki itu adalah Minato. "Dia bahkan tak bisa menyelamatkan ibumu.. juga muridnya.. apa kau tahu.. Naruto.. besok hari apa??"

Naruto masih terdiam, menempelkan tinjunya, konsentrasi.

"Besok adalah ulang tahun kematian Rin dan Kushina!! Hari di mana ibumu mati!!" ucap Obito, dengan pelindung yang semakin tertutup. "Dengar, ketika seseorang mati, semua tentang mereka akan berakhir.. dunia ini.."

"Itu benar.." Naruto membuka matanya. "Maka, besok juga adalah.. hari ulang tahunku!! Kau juga dengarkan aku, dunia ini tak akan berakhir!! Karena.. aku masih ada di dunia ini!! ayo maju, ayah!!"

Minato senang, dalam hati ia bicara pada Kushina, "Naruto kecil kita telah tumbuh, menjadi dewasa dan kuat.. Kushina.."

Dan akhirnya kekuatan merekapun digabungkan. "Yosh!!" teriak Minato, dan dengan ini tak hanya ayah dan anak, dua belah tubuh Kyuubi juga pada akhirnya akan kembali menyatukan kekuatan.

- Bersambung Ke Chapter 644 -


- Terjemah Dari : http://www.beelzeta.com/
- Lihat Juga Versi Teks nya di Facebook Resmi A.N.S.I > Anime Naruto Shippuden Indonesia ( Ver.Teks Ch.643 Manga NS )

Baca Selengkapnya »»  

Versi Teks Naruto Shippuden Chapter 642

Versi Teks Naruto Shippuden Ch.642

Chapter 542 : Pelanggaran

Gamabunta : Kalian berhasil mengenainya?

Naruto : Yeah

Tobirama : Kita berhasil mengenainya sebelum dia berlindung dengan menggunakan benda hitam itu, seharusnya kali ini kita berhasil.

Namun salah, Obito berhasil berlindung dari api hitam itu dengan chakra ekor sepuluh yang menyelubungi tubuhnya.

Minato : !

Tobirama : !

Naruto : !

Sasuke : !

Obito : Melayang…

Tobirama : Sama sekali tak bekerja.

Minato : Kita tak bisa menyentuh benda hitam itu, tapi kita juga tak bisa menyerangnya. Serangan dan pertahanannya sangat cepat.

Sasuke : Dia kuat!

Naruto : Dia jauh lebih sempurna dari apa yang aku bayangkan!

Minato : Sepertinya dia telah mendapatkan kekuatan seperti yang dia inginkan.

Tobirama : … aneh… seharusnya lenganmu itu sudah kembali sekarang, yang dia serang sebelumnya.

Obito : Sekarang aku punya kekuatan dari “leluhur seluruh Shinobi”. Kalian tak bisa memandangku seperti biasa lagi.

Tobirama : Maksudmu? Teknikmu itu?

Minato : Apa maksudnya?

Tobirama : Yondaime, hati-hati, jangan sampai tubuhmu terluka parah, walaupun tubuhmu hanyalah Edo Tensei. Orang itu kemungkinan menggunakan teknik Onmyoudon, teknik untuk memusnahkan seluruh justu. Dengan kata lain, jiks dia menyerang tubuh edo tenseimu, kau tidak akan bisa kembali lagi… dan kau akan mati.

Sasuke : ….

Tobirama : Lengan kananmu itu kemungkinan besar tak akan bergenrasi lagi.

Minato : Kita harus lebih berhati-hati lagi.

Naruto : Sasuke.

Sasuke : Ya?

Naruto : kita harus bertarung dengan cara kita sendiri. Apa kau bisa?

Sasuke : Jangan meremehkan Uchiha!

Naruto : Baiklah, aku akan menggunakan mode Kurama dan berubah ke bentuk Bijuu!!

Tiba2 Chakra Naruto langsung menghilang!

Tobirama : Jangan membuat keadaan lebih buruk! Kau, ayah dan anak kadang-kadang memang bisa bertingkah sangat bodoh, walaupun orang ini menakutkan.

Minato : Maaf

Naruto : Kurama, pinjami aku banyak chakra!

Kurama : Sebaiknya jangan berubah menjadi Kyuubi untuk saat ini. Kalau kau masih ingin melakukannya, kau harus berada dalam bentuk normal lebih lama dulu.

Gamakichi : Mizuame Teppou!!

Namun, serangan Gamakichi dapat dengan mudah dihalau oleh Obito.

Tobirama : Katak dari Myoubokuzan?

Naruto : Gamakichi, apa yang kau lakukan, kita harus mengalihkannya dulu atau menyerang dengan menggunakan serangan kombinasi.

Gamakichi : Maaf, tapi Kuchiyoshe telah mencapai batas waktunya, aku ingin mencoba melakukan sesuatu sebelum aku menghilang!!

Naruto : Aku hargai usahamu, beristirahatlah.

Gamakichi menghilang

Tobirama : Hmmmm… ini?

Minato : Obito, bukankah kau ingin menjadi Hokage? Kenapa kau melakukan ini semua?

Naruto : Sekarang!!

Naruto memejamkan matanya dan berkonsentrasi

Obito : Anda ingin menasehatiku sekarang? Bukankah kau selalu datang terlambat, sensei? Kau selalu terlambat disaat hal penting terjadi. Aku bangga karena guruku adalah seorang Hokage. Itu membuatku lebih mudah menyerah mengejar mimpiku untuk menjadi Hokage!

Minato mengingat pertarungan dengan Obito saat dia menyerang Konoha.

Minato : Tak penting siapa dirimu, tapi kenapa kau menyerang Konoha?

Obito : Kau boleh menyebutnya sebuah rencana. Ini memang untuk perang tapi juga untuk kedamaian.

Kembali ke saat sekarang

Minato : benar, Jika saja aku menyadarai kalau waktu itu adalah Obito, mungkin aku bisa menghentikannya, mungkin Kushina tak akan meninggal, mungkin Naruto tak akan menjadi Jinchuuriki Kyuubi..! kalau saja… aku menyadari kalau dia adalah Obito, Dunia Shinobi tak akan menjadi seperti ini sekarang!!

Obito : Kau tak menyadari kalau waktu itu adalah aku karena kau adalah guruku. Pada akhirnya, kau sama sekali tidak hebat! Aku kasihan padamu, Kau mati sebagai pahlawan dan sekarang kau menunjukkan pada putramu betapa memalukannya hidupmu. Iya, Hokage tak jauh lebih menyedihkan dibandingkan aku yang sekarang.

Tobirama : Bodoh!

Naruto : Jangan banyak mulut menghina Hokage hanya karena kau belum bisa menjadi Hokage!

Minato : Naruto, kau?

Sasuke : !

Naruto telah menciptakan Rasengan di tangan kanannya, Tobirama langsung menghilang muncul di belakang Naruto, dan menghilang kembali bersama dengan Naruto. Mereka muncul di atas Obito dan langsung menyerang Obito.

Naruto : Jangan pernah menghina ayahku yang seorang Hokage!

Sasuke : Berhasil, bagaimana?

Tobirama : Sepertinya kali ini berhasil. Benar, walaupun Ninjutsu tak akan bekerja, sepertinya tidak dengan Senjutsu, Senjutsu yang dilakukan oleh katak itu belum sepenuhnya lenyap.

Naruto : Kurang ajar Kau!!

Minato : Dia bisa melakukan senjutsu seperti jiraiya-sensei?!

Kurama* : Dia menjadi bocah baik yang sangat mencintai orang tuanya, Minato. Dia bahkan menaklukkan –membujuk—separuh dariku!*) Kurama dalam tubuh Minato.

[Bayangan ini adalah…..]

Apakah Tim Naruto mempunyai celah untuk menyerang Obito!?

Bersambung ke Chapter 643 . . .


Sumber :
~ Anime Naruto Shippuden Indonesia

Baca Selengkapnya »»